Apa kata mama, Jangan loncat² di atas tempat tidur!
Suatu malam, ketika saya masih kelas 5 SD, saya bersama dua teman asyik meloncat² di atas tempat tidur kamar ayah saya. Soalnya itu spring bed. Asyik buat loncat², abis tidak punya trampolin sih.
Tiba² terdengar bunyi, 'Kraak'. Kami berhenti. Tak terdengar apa². Lanjut lagi. 'Kraak', kali ini lebih keras. Kembali kami berhenti. Tapi sunyi. Setelah menimbang², dan mencari sumber bunyi yang tidak ketemu, kami loncat² lagi. Sampai....
'KRAAK, BUUMMM!'
Anjlok lah tempat tidur itu. Kayu dibawah tempat tidur bagian tengah patah, tak tahan menahan bobot kami bertiga.
Rupanya, kami masih beruntung, hanya kayu itu saja yang patah.
Kemarin ada berita tentang seorang anak yang kurang beruntung saat loncat² diatas tempat tidur. Kakinya tertusuk kawat matras dan harus dioperasi untuk dapat melepaskannya. Uh!
Ternyata, enaknya loncat² baik di trampolin maupun di atas kasur kadang kala harus dibayar mahal. Tulang yang dislokasi, luka yang menganga, patah tulang, bahkan kematian.
Jadi benar kata orang tua: jangan loncat² di atas tempat tidur.
No comments:
Post a Comment