Friday, December 10, 2004

Multiple Sclerosis


Koq tau² inget temen lama si Francis yang cantik itu ya, sudah berapa tahun ya kami ngga berhubungan... dulu kami barengan sekolah, sampai pas suatu liburan ternyata ketauan bahwa ia menderita Multiple Sclerosis.

Jadi ceritanya gini, awalnya dia terus terusan kesemutan di sebelah tangan. Setelah ke dokter, diduga virus. Kemudian saat liburan ke Indonesia, Francis ke dokter lagi karena sudah ngga kesemutan lagi, tapi sedemikian parahnya, sampai nulispun susah. Mereka duga ia kena kanker/tumor otak, setelah diperiksa menyeluruh di rumah sakit disini, sempat diduga cacingan karena gambaran vlek di brain scannya mengecil. Tapi ternyata tidak terbukti, akhirnya setelah diambil cairan dari tulang belakangnya ternyata ketauan kalau dia menderita MS. Terakhir saya dengar berita tentang Francis sih katanya sekarang sudah di kursi roda. Padahal ngga sampai dua tahun sebelumnya saya ketemu dia masih lumayan segar walau kadang masalah dengan tangannya.

Apa sih Multiple Sclerosis?
MS merupakan salah satu penyakit autoimun, jadinya sel tubuh kita yg harusnya melindungi kita dari infeksi, justru menyerang diri kita sendiri. Nah, pada MS yg terserang sistem syaraf, myelin kita dirusak, baik yg di otak, tulang belakang maupun syaraf optik. Akibatnya, penglihatan, sensasi, gerakan kita pun terganggu.

Walau penyakit ini dapat dijumpai di seluruh dunia, di daerah tropis jumlahnya jauh lebih sedikit daripada di daerah lain. Biasanya pada usia sekitar 20-40 tahun diagnosa awalnya diberikan. Ngerinya, lebih banyak perempuan yg terkena daripada lelaki, dan memang kenalan² saya yg kena MS perempuan semua. Ada yg cepat sekali menurun kondisinya seperti Francis, ada juga yg pelan² seperti ada seorang keluarga jauh saya. Herannya, biarpun pelan² menjadi lumpuh, life expectancy mereka boleh dibilang 'normal' lho.

Sayangnya biarpun penyakit ini sudah dikenal bertahun tahun penyebabnya masih tidak ketahuan, jadi otomatis obatnya pun masih belum ada. Yang ada hanya obat untuk mengurangi gejalanya aja. Kesian ya..

Belum lama ini ada penelitian yg di-published di BMJ, British Medical Journal, rupanya menurut penelitian itu diduga ada hubungan antara sinar matahari dan MS. Ternyata, dari subyek mereka ditemukan bahwa mereka yang lahir pada bulan Mei 10% lebih banyak kena MS, sementara mereka yang lahir dibulan November 10% lebih sedikit.

Menurut mereka ini dikarenakan jumlah sinar matahari yang diterima oleh si ibu ketika hamil atau level vitamin D selama kehamilan yang mempengaruhi perkembangan otak. Jadi, karena ketika hamil dalam musim dingin yang lebih sedikit mendapat sinar matahari, maka bayi yang lahir di bulan Mei lebih memiliki risiko terkena MS.

Wah, kalau ini salah satu penyebabnya, apes banget si Francis, dia lahirnya bulan november, di Indonesia yang tropis padahal. Tapi mungkin buat yang lagi hamil, ini jadi alasan untuk jangan malu² ketemu matahari, soak up the sunshine, honey! Kalau dibilang item, keplak aje yg nyela... :)

2 comments:

Pojok Hablay said...

kok elu dapet aja ya ide ide keren, gak jarang ilmiah gini. niat banget ya. top banget euy. btw, gue sempet kasih komen buat posting ttg coklat tapi ternyata gak masuk. cuman mo bilang, coklat emang obat terbaik dan termanjur :)

triesti said...

Aduh, makasih banyak, jadi tersipu.... Idenya darimana? Ya dari yang diliat aja.. bisa di tv, di koran, di web, di jalan. Di-posting biar ngga lupa, berhubung daku pelupa:)

Kalau ngga masuk komentarnya, komentar lagi dong.. jangan putus semangat:)